Siswi SMP Depok Korban Pelecehan Guru Dapat Pendampingan Psikologis

Diposting pada

DEPOK, checkbind.com – Seorang siswi SMP di Depok yang diduga menjadi korban pelecehan oleh guru berinisial IR kini mendapatkan pendampingan psikologis. Pemerintah kota pun memastikan bahwa korban mendapat perlindungan dan pemulihan mental.

“Kami sudah memastikan bahwa korban akan mendapat pendampingan psikologis untuk memulihkan kondisinya,” jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (23/5/2025).

Selain itu, korban juga berada dalam pengawasan UPTD-PPA DP3AP2KB Kota Depok. Lembaga ini memberikan perlindungan khusus selama proses pemeriksaan berlangsung. “Kami ingin memastikan korban merasa aman dan tidak tertekan,” tambah Siti.

Disdik Depok langsung menonaktifkan guru tersebut dan melarangnya mengajar di kelas. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif. “Kami pastikan proses hukum berjalan objektif dan menyeluruh,” tegas Siti.

Mereka akan memeriksa kembali program pembinaan guru, memperketat pengawasan di lingkungan sekolah, dan memberikan edukasi menyeluruh tentang perlindungan siswa. “Ini penting agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarnya.

Sebelumnya, media telah memberitakan bahwa seorang siswi SMP di Sukmajaya, Depok, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum guru. Menurut Sarah, pelatih ekstrakurikuler sekaligus saksi mata, pelecehan ini sudah terjadi sejak 2019 dan berlanjut hingga 2025, menimpa siswi dari berbagai angkatan, termasuk yang sudah lulus.

Baca Juga: Mahasiswi ITB Minta Maaf ke Prabowo-Jokowi Soal Meme Viral

Sarah mengungkapkan bahwa pelaku kerap menggunakan alasan membetulkan dasi untuk menyentuh korban dengan cara tidak pantas. “Dia berpura-pura membantu, tapi gerakannya jelas melecehkan,” tuturnya.

Yang lebih miris, pihak sekolah sempat menganggap kasus ini sudah selesai secara internal.Namun, viralnya kasus ini di media sosial akhirnya memaksa pihak berwenang mengambil tindakan serius.

Disdik Depok langsung bergerak cepat. Mereka berjanji akan memperketat pengawasan dan segera memberikan pelatihan khusus untuk semua guru serta staf sekolah. “Kami harus pastikan tidak ada lagi siswa yang menjadi korban,” tegas Siti dengan nada tegas.

Dengan pendampingan psikologis yang intensif dan proses hukum yang terus berjalan, semua pihak berharap korban dapat pulih secara perlahan dan keadilan benar-benar terwujud.

#StopPelecehanSeksual #LindungiAnakSekolah #DepokPeduli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *