checkbind.com, SINGARAJA – Lomba Website Resmi Pemerintah Buleleng 2025: Wadah Inovasi dan Evaluasi Layanan Publik. Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng mengadakan lomba pengelolaan website resmi bagi instansi pemerintah setempat. “Pemerintah Kabupaten Buleleng menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-177 Tahun 2025, dengan melibatkan seluruh perangkat daerah, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), desa, dan kelurahan se-Kabupaten Buleleng.”
“Kepala Dinas Kominfosanti, Ketut Suwarmawan, memaparkan tiga tujuan utama lomba ini. Pertama, kegiatan ini secara aktif mendorong inovasi dalam peningkatan kualitas komunikasi dan layanan informasi publik. Kedua, dinas memanfaatkan momen ini untuk mengevaluasi kinerja pengelolaan website resmi di seluruh SKPD. Yang tak kalah penting, ‘Lomba ini sengaja kami desain untuk menunjukkan komitmen nyata Pemkab Buleleng, khususnya Dinas Kominfosanti, dalam mempercepat implementasi SPBE,’ tegasnya pada Minggu (11/5/2025).”
Suwarmawan menambahkan, lomba tahun ini mengusung tema “Buleleng PATEN”, yang merupakan singkatan dari Produktif, Adaptif, Tuntas, Emansipatif, dan Nyata. Tema ini diharapkan dapat memacu kreativitas peserta dalam menyajikan informasi yang akurat, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat.
Lomba ini terbuka bagi perangkat daerah, BUMD, kelurahan, dan desa. Khusus untuk desa, setiap kecamatan menunjuk dua perwakilan sebagai peserta. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh wilayah terwakili secara merata. “Kami ingin mendorong seluruh elemen pemerintah, termasuk desa dan kelurahan, untuk aktif dalam menyediakan informasi publik melalui website,” jelas Suwarmawan.
Dengan kriteria ini, panitia berharap dapat memilih website terbaik yang benar-benar mampu memberikan pelayanan informasi yang optimal kepada masyarakat.
Pemerintah berharap, melalui kegiatan ini, seluruh instansi dapat lebih adaptif dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pelayanan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap website resmi benar-benar berfungsi sebagai sarana komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat,” tegas Suwarmawan.
Dinas Kominfosanti Buleleng konsisten tingkatkan layanan digital via lomba website ini. Kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tapi bukti nyata komitmen percepatan transformasi digital. Dinas aktif berikan pembinaan teknis sekaligus pantau perkembangan kualitas website peserta.
Lomba ini memberi dampak positif multi-sektor. Instansi pemerintah kini lebih giat perbarui konten dan fitur websitenya. Masyarakat pun semakin terbiasa mengakses informasi resmi digital. Transparansi pelayanan publik pun ikut meningkat.
Dinas Kominfosanti juga gencar ajak warga awasi layanan digital. Melalui berbagai sosialisasi, mereka edukasi masyarakat tentang pentingnya website pemerintah. Hasilnya, antusiasme masyarakat terhadap layanan digital pemda terus bertambah.
Pada akhirnya, seluruh upaya ini bermuara pada terciptanya ekosistem digital yang sehat di Buleleng. Dengan dukungan semua pihak, bukan tidak mungkin Buleleng akan menjadi pelopor transformasi digital di tingkat regional. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah dan masyarakat ini perlu terus dikembangkan ke depannya. (*)
