KPK Panggil Head Legal PT Telkomsigma, Kenapa? Baca Lengkapnya

Diposting pada

JAKARTA, CheckBind.com – KPK Panggil Head Legal PT Telkomsigma. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggebrak dengan memanggil Head Legal PT Telkomsigma, Wisnu Kamulyan, sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina (Persero) periode 2018-2023. “Pemeriksaan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK,” tegas Juru Bicara KPK Budi Prasetyo, Senin (19/5/2025). Sayangnya, KPK masih menutup rapat materi pemeriksaan yang akan digali dari saksi ini.

Sebelumnya, KPK telah membongkar praktik mencurigakan dalam proyek digitalisasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Pertamina. Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto mengungkapkan, kasus ini sudah masuk tahap penyidikan sejak September 2024. “Sprindik (Surat Perintah Penyidikan) sudah keluar bulan September lalu,” jelas Tessa, Selasa (21/1/2025).

Yang menarik, KPK ternyata sudah menetapkan tersangka dalam kasus ini. Namun, identitas pelaku masih dirahasiakan. “Sudah ada tersangkanya,” ujar Tessa singkat, tanpa mau berkomentar lebih jauh.

Gelombang pemeriksaan saksi sebenarnya sudah dimulai sejak Januari 2025. KPK kala itu memanggil sejumlah nama penting, seperti Agustinus Yanuar Mahendratama (Koordinator Pengawasan BBM di BPH Migas), Aily Sutejda (Head of Outbound Purchasing PT SCC), dan Anton Trienda (VP Corporate Holding and Portfolio IA PT Pertamina). Tak hanya itu, KPK juga mengggiring mantan VP Sales Enterprise PT Packet Systems, Antonius Haryo Dewanto, ke meja pemeriksaan.

Namun, dua saksi kunci justru absen: Bobby Rasyidin (Direktur PT LEN Industri) dan Antonius Haryo Dewanto. Keduanya meminta jadwal ulang. “Saksi-saksi ini didalami terkait proyek pengadaan di PT Telkom yang digunakan Pertamina,” beber Tessa.

Selain itu, KPK juga menginterogasi Charles Setiawan (Komisaris PT Ladang Usaha Jaya Bersama), Aribawa (VP Sales Support PT Pertamina Patra Niaga), hingga Benny Antoro (mantan Direktur Sales & Marketing PT PINS Indonesia).

Baca Juga: PT Telkom Indonesia: Kami Menghormati Penyidikan Kejaksaan

Dari rangkaian pemeriksaan ini, KPK tampaknya sedang menyusun puzzle korupsi yang melibatkan banyak pihak. Proyek digitalisasi SPBU Pertamina yang seharusnya mempermudah distribusi BBM, justru sejumlah oknum mengelolanya dengan cara curang.

Kini, semua mata tertuju pada hasil pemeriksaan Wisnu Kamulyan. Apakah keterangannya akan membuka tabir baru? Atau justru menguatkan bukti-bukti yang sudah ada? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *